Di masa depan, tak menutup kemungkinan manusia hanya perlu menekan telapak tangan atau lengannya sendiri untuk melakukan panggilan di ponsel. Cikal bakalnya sekarang sudah ada, yakni teknologi yang dinamakan Skinput.
Skinput (Skin Input) yang dikembangkan Microsoft bersama Carnegie Mellon University di Amerika Serikat ini, memungkinkan kulit manusia dijadikan media touchscreen atau layar sentuh untuk menavigasi gadget.
Perangkat Skinput yang dikaitkan di lengan pengguna, mampu mendeteksi level suara yang terjadi kala kulit ditekan, sehingga mampu membedakan perintah yang diberikan. Sebuah proyektor mungil menampilkan layar di kulit pengguna.
Prototipe Skinput ini menggunakan teknologi nirkabel untuk mentransfer komando ke perangkat tertentu, misalnya ponsel, iPod sampai komputer.
Saat ini, seperti detikINET kutip dari DailyMail, Rabu (3/3/2010), Skinput bisa digunakan untuk mendeteksi lima lokasi input dengan akurasi 95,5 persen.
Namun teknologi ini masih dalam awal perkembangan. Sebanyak 20 relawan saat ini baru mengujicobanya, semuanya dilaporkan puas dengan kemudahan navigasi Skinput. Tampaknya Skinput termasuk teknologi yang cukup menjanjikan
Skinput (Skin Input) yang dikembangkan Microsoft bersama Carnegie Mellon University di Amerika Serikat ini, memungkinkan kulit manusia dijadikan media touchscreen atau layar sentuh untuk menavigasi gadget.
Perangkat Skinput yang dikaitkan di lengan pengguna, mampu mendeteksi level suara yang terjadi kala kulit ditekan, sehingga mampu membedakan perintah yang diberikan. Sebuah proyektor mungil menampilkan layar di kulit pengguna.
Prototipe Skinput ini menggunakan teknologi nirkabel untuk mentransfer komando ke perangkat tertentu, misalnya ponsel, iPod sampai komputer.
Skinput could solve the problem of ever shrinking gadget screens
Saat ini, seperti detikINET kutip dari DailyMail, Rabu (3/3/2010), Skinput bisa digunakan untuk mendeteksi lima lokasi input dengan akurasi 95,5 persen.
Namun teknologi ini masih dalam awal perkembangan. Sebanyak 20 relawan saat ini baru mengujicobanya, semuanya dilaporkan puas dengan kemudahan navigasi Skinput. Tampaknya Skinput termasuk teknologi yang cukup menjanjikan
The armband prototype can be combined with an MP3 player and used to change the song or volume level
sumber : http://unic77.blogspot.com/2010/03/microsoft-sulap-kulit-manusia-jadi.html
No response to “Microsoft Merubah Kulit Manusia Jadi Layar Sentuh”
Posting Komentar